Cara dan Teknis Kerja Pemadatan Adukan Beton yang Baik dan Benar

Proyek Sipil | 14.39 |


Hak Cipta: Maaf... Artikel ini dibuat khusus untuk Pembaca Blog ini. Jika anda ingin memposting ulang pada Blog atau Website anda, silahkan ditulis ulang dengan Narasi dan Bahasa anda sendiri. Terima Kasih...
Advertisement



Beton yang Padat (tidak berongga) merupakan Tujuan dari sebuah Pekerjaan Pengecoran. Karena semakin Berongga Beton tersebut, maka semakin kecil Mutunya.

Untuk menghasilkan Beton yang padat, lakukan cara dibawah ini:

1.  Beton harus dipadatkan dengan Alat Penggetar Mekanis (Vibrator). Penggetaran bisa dari Dalam Adukan atau dari Luar Adukan (pada Acuan / bekisting), yang telah disetujui Owner (Pemilik). Jika diperlukan penggetaran harus disertai penusukan secara Manual dengan Alat yang cocok untuk menjamin kepadatan. Alat penggetar tidak boleh digunakan untuk memindahkan campuran beton dari satu titik ke titik lain di dalam acuan.

2.  Pemadatan harus dilakukan secara Teliti dan Hati-hati, untuk memastikan semua Sudut, dan di sekitar Besi Tulangan benar-benar terisi, tanpa menggeser Tulangan tersebut. Sehingga setiap rongga dan gelembung udara terisi.

3.  Lama penggetaran harus dibatasi, agar tidak terjadi Segregasi pada hasil pemadatan yang diperlukan. Lihat tentang Segregasi disini...

4.  Alat penggetar mekanis dari luar harus mampu menghasilkan sekurang-kurangnya 5000 putaran per menit dengan berat efektif 0,25 kg. Boleh saja diletakkan di atas acuan supaya dapat menghasilkan getaran yang merata.

5.  Posisi Vibrator untuk memadatkan beton di dalam acuan harus kira-kira Vertikal, hingga dapat melakukan penetrasi sampai kedalaman 10 cm dari Dasar Beton yang baru dicor. Sehingga menghasilkan kepadatan yang menyeluruh pada bagian tersebut.

6.  Apabila alat penggetar tersebut akan digunakan pada posisi yang lain maka, alat tersebut harus ditarik secara perlahan dan dimasukkan kembali pada posisi lain dengan jarak tidak lebih dari 45 cm. Alat penggetar tidak boleh berada pada suatu titik lebih dari 15 detik atau permukaan beton sudah mengkilap.

7.  Apabila kecepatan pengecoran 20 m3/jam, maka harus digunakan alat penggetar yang mempunyai dimensi lebih besar dari 7,5 cm.

8.  Dalam segala hal, pemadatan beton harus sudah selesai sebelum terjadi waktu ikat awal (initial setting).


Advertisement




Komentar :

Category: , , ,