Bagaimana Teknik Pelaksanaanya, disini coba saya uraikan:
- Kalau Space/Jaraknya terlalu sempit atau rapat dengan Sponning Keramik (daun pintu PVC kebesaran), sebaiknya Daun Pintu PVC tersebut kita perbaiki dahulu dengan cara "memperkecil ukurannya". Untuk melakukan ini, kita butuh alat: Gergaji, Cutter, dan Lem PVC. Setelah ukurannya menjadi pas, baru kita dapat melanjutkan Proses Pemasangan.
- Setelah ukuran Daun Pintu PVC pas/ideal, kita dapat melakukan Proses Pemasangan Daun Pintu PVC dengan menggunakan Engsel yang telah tersedia (catatan: Engsel Daun Pintu PVC biasanya cukup 2 buah saja untuk 1 unit Daun Pintu).
Pemasangan Daun Pintu PVC ini dilakukan dengan cara 5 tahap, yaitu:
Tahap Pertama: Pasang kedua Engsel pada Daun Pintu terlebih dahulu (ini dapat dilakukan di daerah "bebas".
Tahap Kedua: Daun Pintu PVC yang telah terpasang Engsel 2 buah tadi diletakkan pada posisi Sponning Pintu Keramik Kamar Mandi, dipas-kan keempat sisinya (atas, bawah, kiri, kanan). Lalu dengan menggunakan Pensil/Spidol, kita tandai posisi Engsel di Sponning Keramik tersebut, berikut dengan posisi Lubang Sekrup Engselnya.
Tahap Ketiga: Untuk penyekrupan Engsel pada dinding keramik sebaiknya menggunakan Sekrup dan Fisher (6mm). Caranya dinding keramik terlebih dahulu di bor dengan menggunakan Mesin Bor (memakai mata bor beton ukuran 6mm). Dibor tepat pada titik Lubang Engsel yang telah kita tandai sebelumnya. Setelah dibor, masukkan Fisher 6 mm tersebut kedalam lubang tersebut.
Tahap Keempat: Gantungkan (pasang) Daun Pintu PVC pada posisi kembali, dan lakukan Penyekrupan pada semua Lubang Engsel (seperti terlihat pada Gambar disamping)
Tahap Kelima: Lakukan Pemasang Gerendel pada Pintu bagian dalam Kamar Mandi, juga dengan Sekrup yang menggunakan Fisher.
Pemasangan Daun Pintu PVC Selesai.
Catatan: Semua Pekerjaan diatas sebaiknya dilakukan dengan Pengukuran yang Akurat dan Rapi, agar Pintu dapat terpasang dengan baik.
Advertisement
Komentar :