1. U-ditch dibuat langsung di Lokasi yang diinginkan. Dimana pekerjaan Pembesian, Bekisting, dan Pengecoran-nya langsung dikerjakan di Lokasi yang diinginkan.
2. U-ditch dibuat dibuat di tempat lain, lalu dibawa ke lapangan, kemudian dilakukan Pemasangan di Lokasi yang diinginkan dengan cara menyusunnya menjadi sebuah saluran.
U-ditch bisa diterapkan untuk pekerjaan Saluran Parit Baru, bisa juga untuk mengganti Saluran Parit Lama yang sudah tidak layak lagi kondisinya, seperti Gambar 1 dibawah ini.
(Gambar 1. Saluran Parit Lama dan rencana Pemasangan U-Ditch) |
Contoh Perhitungan :
1. Ukur terlebih dahulu Panjang Saluran Parit Lama (P) yang akan dibongkar dan diganti dengan U-ditch, misalnya P =100 meter. Lalu ukur Lebar (L) dan Tinggi (T) Saluran Parit Lama tersebut, misalnya L = 0,60 meter dan T = 0,50 meter. Seperti Gambar 2 dibawah ini.
(Gambar 2. Saluran Parit Lama dan Ukurannya) |
Caranya bisa dilihat DISINI, (dengan asumsi Volume Saluran Parit Lama = Volume Timbunan).
Pada contoh Perhitungan disini Lebar dan Tinggi Saluran Parit Lama ini diasumsikan sama sepanjang 100 meter tersebut, yaitu Lebar = 0,6 m dan Tinggi = 0,5 m.
2. Hitung volume Saluran Parit Lama = V1
V1 = P x L x T
V1 = 100 x 0,6 x 0,5
V1 = 36 m3.
3. Lalu ukur dimensi Penampang U-Ditch yang akan digunakan, misalnya Lebar Uditch (Lu) = 1,2 meter dan Tinggi Uditch dan Lantai Kerja (Tu) = 1,3 meter. Seperti Gambar 3 dibawah ini.
(Gambar 3. Illustrasi Pemasangan Uditch dan Ukurannya) |
V2 = P x Lu x Tu
V2 = 100 x 1,2 x 1,3
V2 = 156 m3.
Pada perhitungan Volume Galian Uditch V2 ini, saya menyajikan Data Langsung dari Lebar Uditch yang akan digunakan, yaitu = 1,2 meter. Namun untuk Pelaksanaan di Lapangan, kita harus melebihkan Lebar Galian-nya untuk kebutuhan kerapian pemasangan dan kemudahan kerja di Lapangan.
5. Setelah V1 dan V2 diketahui, selanjutnya kita dapat menghitung Volume Galian Tanah untuk pemasangan Uditch (V3)
V3 = V2 - V1
V3 = 156 - 36
V3 = 120 m3
6. Perhitungan selesai.. Semoga tulisan ini berguna..
Advertisement
Komentar :