Pada dasarnya Rencana Anggaran Biaya (RAB) ini merupakan bagian terpenting dalam kegiatan pembangunan Proyek Sipil. Membuat Anggaran Biaya berarti memperkirakan Nilai Proyek sejak dini guna menyesuaikannya dengan budget yang ada. Karena itu sebaiknya perhitungan RAB dilakukan sedetail dan seakurat mungkin.
Penyusunan RAB dihitung dengan teliti berdasarkan Bestek, yaitu Gambar Bestek dan Spesifikasi Merk dan Jenis Bahan/Barang yang digunakan.
Perhitungan RAB biasanya terdiri dari 5 hal pokok (terkait didalamnya), yaitu :
a. Menghitung banyaknya bahan yang dipakai dan harganya (Harga Bahan).
b. Menghitung jam kerja buruh (jumlah dan harga) yang diperlukan (analisa Upah).
c. Menghitung jenis dan banyaknya peralatan (Alat Kerja).
d. Menghitung biaya-biaya yang tidak terduga perlu diadakan (Biaya Tidak Terduga).
e. Menghitung Persentase Keuntungan, Waktu, Tempat dan Jenis Pekerjaan.
Demikian defenisi, fungsi, item dari Rencana Anggaran Biaya (RAB) saya paparkan singkat pada postingan kali ini. Mudah-mudahan berguna...
Contoh RAB akan saya posting pada tulisan berikutnya.
Advertisement